Pemateri:
Trisya Rakmawati
Candidate of Master Of Health Management, University of New South Wales, Australia
Teman2, materi kita hari ini adalah motivation letter.
Motivation letter adalah surat yg dibuat oleh aplikan untuk menunjukkan kelayakannya untuk diterima sebagai kandidat beasiswa atau kandidat di prodi yg dituju.
Motivation letter, atau motlet pada umumnya terdiri dari 1 halaman. Singkat, padat, jelas. Karena jumlah pelamar yg banyak, jd sebaiknya dibuat singkat padat jelas, agar tidak time consuming bagi reviewer namun dpt menunjukkan bahwa aplikan adalah penulis yg efisien dan efektif
Isi dari motlet adalah
Tentang diri kalian, prestasi yg telah dicapai, pekerjaan skrg
Penjelasan mengapa melamar beasiswa tersebut
Penjelasan mengapa memilih universitas tsb
Penjelasan mengapa memilih prodi tsb
Apa yg akan dilakukan stlh lulus dr studi nya
Sebaiknya kalian me linier kannya dgn kebutuhan Indonesia, arah pembangunan Indonesia,
Untuk teman2 yg ingin ambil master by research, kemungkinan hrs membuat 2 motlet, 1 untuk pemberi beasiswa, 1 untuk univ yg dituju atau calon supervisor
Untuk motlet ini, fokus nya lbh ke detail penelitian.
Sekilas ttg perkenalan dan latar belAkang pendidikan atau pekerjaan
Topik penelitian, metodologi
Kegunaan penelitian, scr nasional maupun internasional
Saat saya melamar aas, tidak dipersyaratkan membuat motlet, tapi poin2 yg ada di motlet ditanyakan di form dlm bentuk essay.
Saat membuat motlet, konten memang nomor satu, tp perhatikan juga spelling, grammar, font, formatting. Karena di situlah reviewer bisa menilai kemampuan kalian dan rencana kalian
Temukan passion nya di mana. Ingin berkontribusi di bidang apa. Kalau tidak ada passion, beasiswa ke luar negri bisa jadi beban yg membuat kita down, stress, depresi. Karena benar2 meninggalkan zona nyaman
Bagaimana cara menemukan passion, cuma kamu yg bisa. Krn itu sesuatu yg sangat personal. Cuma bisa dirasakan per individu
Kalau sdh tau passion nya, 1 kendala sdh terlewati, krn bbrp pertanyaan sdh bisa terjawab dan dituangkan dlm motlet. Misalnya ingin kontribusi di bidang apa dan kenapa. Apa yg mau dilakukan setelah lulus.
Kendala yg umum adalah writing skills, solusi nya hanya latihan latihan dan latihan
Oh ya, satu lagi, apa yg kalian tuliskan di motlet sebaiknya dpt tercapai dlm jangka waktu yg tidak terlalu lama alias feasible and measurable
Pertanyaan dan Jawaban:
ada pertanyaan dari peserta
1. DWI_UNJ dan AEP
Kak boleh sharing pengalaman mendapatkan beasiswa AAS? :)
Wah mantap ini pertanyaannya. Boleh dijawab kak silahkan :)
Jawab:
Thx buat pertanyaannya dwi
Pengalaman saya di aas
Saya sdh nyoba 3x, dan baru dapet 2015 kemarin. Saya non pns, non ngo, bukan dosen juga
Jd kemungkinannya emang tipis.
Saat mengisi aplikasi, saya berusaha menjawab semua pertanyaan dgn sederhana tp realistis. Melinierkan bidang ilmu yg akan saya ambil dgn kebutuhan yg ada di Indonesia. Saat itu saya hibungkan dgn bpjs, krn Indonesia sdg masa transisi untuk mencover seluruh wni dgn universal health coverage
Aas punya bidang2 studi yg jd prioritas, ada list nya di form nya. Setelah emilih bidang studi, baru research ttg univ yg mau dipilih, sebaiknya memilih 1 prodi dan 2 univ, pilihan utama san cadangan. Untuk menunjukkan bahwa kita fokus dgn pilihan kita
Jadi, sebaiknya kalian aware dgn kondisi negara kita, tujuan pembangunan, MDG
Contohnya skrg ini infrastruktur sdg giat dibangun oleh pak Jokowi, kemungkinan butuh ahli transport management, civil engineering, tata kota
3. Pertanyaan hebat lagi nih kak dari
1. Cuang_UNRAM
Konten motlet yang baik itu cukup dibuat sederhana tapi kena isinya atau panjang lebar? Terima kasih
2. Novi_UNAIR
Bagaimana membuat kesan "BEDA" pada diri kita agar si pemberi beasiswa mau memberikannya untuk kita kak? Terima kasih
Jawab:
Thx cuang
Sebaiknya mengena tp singkat. Sederhana is good. Simple but not simplistic
Thx novi
Beda itu bisa ditunjukkan dgn menuliskan sesuatu yg spesifik. Misalnya, novi ingin ambil bidang studi X untuk tujuan Z, yg pada umumnya org2 punya tujuan A B C.
Jd untuk beda, kenali diri sendiri dan arahkan ilmu nya mau ke mana
3. Ada pertanyaan lagi nih kak
Ayu UNDIP
Maksudnya melinierkan dengan
jurusan itu seperti apa kak? Mungkin bisa diberikan contoh nih kak untuk S1 kakak seperti apa dan S2 seperti apa? :) Terima kasih
Nah kak, ada tambahan pertanyaan lagi dari Irfan_ITB dan Cuang kak. "Motlet ada panjang minimal dan maksimalnya atau tidak? mungkin berapa kata yang ideal kak. Hal yang paling menandakan identitas kita agar bisa terlihat seperti apa kak? Terima kasih
Mungkin dari potensi yang bisa dibanggakan seperti apa gitu kak hehe :)
Jawab:
Thx ayu
Linier itu maksudnya begini. S1 saya farmasi, saya kerja sbg ka logistik medis di rumah sakit, saya ambil manajemen kesehatan. Tujuan saya dgn ilmu man kes ini, bisa meningkatkan ketersediaan dan aksesbilitas pelayanan kesehatan dgn menjamin ketersediaan obat.
Man kes ilmunya lbh luas dr sekedar pengelolaan obat, tp saya bisa ambil konsep2 yg sesuai untuk diarahkan ke pengelolaan obat
Kalau ambil yg tidak linier, misalnya s1 teknok kimia s2 jurnalistik. Kalau bisa memberikan argumen untuk itu ya its ok
Thx cuan and irfan
Pada umumnya 1 halaman, 1 spasi atau 1.15 spasi. Batasan jumlah kata secara spesifik tidak ada.
Untuk identitas, pendidikan s1 apa, achievement nya apa, pekerjaan apa, job desc nya apa
Untuk motlet, kalau terlalu pendek, misalnya half page kok kesannya kurang effort gitu, jd sebaiknya manfaatkan space nya semaksimal mungkin
http://media.kelasnusantara.com/2014/03/02/menulis-motivation-letter-contoh-kasus-pendaftaran-program-master-di-jerman/
4.
Afildawina_ITS
Ada format khusus dalam pembuatan motlet tidak kak? Misal dari pembukaan-penutup agar sistematis dan tidak terkesan mengulang. oiya Penghargaan yang ditulis apakah harus sesuai dengan studi yang akan ditempuh? Terima kasih
Jawab:
Thx Afildawina
Format nya kurang lebih seperti ini
Who are you
Why you want to apply for the scholarship
Why you chose this program, how will it contribute to Indonesia
Why you want to study in the specified country
Why you chose the univ
What are you going to do with the knowledge, what will you contribute
Penghargaan nya sebaiknya yg linier juga ya. Misalnya juara nari dan mau ambil bidang ilmu performing art
5.
btw nih kak, saya penasaran. Kalau master by research harus sudah ada rencana penelitian yak kak ketika kita mau apply dan menulisakan motivation letter itu? nah kan tadi potensi diungkapkan, lantas apakah kita juga bisa menuliskan kekurangan kita untuk menjual diri kita by motlet ini?
Jawab:
Master by research pada umumnya sdh hrs punya rencana penelitian berupa proposal dan sdh punya calon supervisor yg bersedia membimbing kita di univ
Untuk kekurangan setau saya gak dituliskan di mot let, tp bisa jadi ditanyakan saat wawancara
6. Ada pertanyaan bagus nih kak dari Lutva_UM => Pihak beasiswa apakah membantu mencarikan kita universitas dan LoA atau kita harus usaha maksimal ?
Jawab:
Thzpx Lutva
Untuk aas, loa dibantu oleh pihak aas. Jadi kita cuma nyiapin dokumen pendukung. Tp untuk beasiswa lain, kemungkinan hrs mengusahakan loa sendiri
7. Selain pembuatan motlet, pasti ada pembuatan CV yang kece dan Skor TOEFL/IELTS ya kak, hmm persiapannya panjang kah untuk apply sebuah beasiswa?
Jawab:
Untuk cv, akan terbangun dgn kece seiring dgn perjalanan prestasi dan karir kita. Kalo diem2 aja ya gak kece. Jd pilihan pekerjaan dan prestasi hrs diarahkan spy dpt membangun cv yg solid
Skor toefl dan ielts yg bagus juga hrs dgn banyak berlatih, bisa dgn kursus persiapan ielts toefl, membaca bacaan b inggris misalnya koran, majalah, online. Nonton film n inggria tanpa subtitle atau dgr lagu b inggris
Conclusion dan closing statement
Mot let adalah sebuah ruang dan kesempatan untuk menunjukkan siapa diri kita, tujuan kita dan kelayakan kita untik dapat beasiswa. Itu yg akan dinilai oleh reviewer. Jadi manfaatkan semaksimal mungkin. Do the best.
Perjalanan untik dapat beasiswa itu tidak pernah sia sia, gagal atau sukses, pasti ada sesuatu yg bisa dipelajari. Apa pun kondisi kalian saat ini, manfaatkan apa yg ada, kembangkan apa yg kalian punya. Jangan menutup pintu kesempatan yg ada.
© Sahabat Beasiswa
~Now Everyone Can Get Scholarship~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar